digibank by DBS Perkenalkan Kampanye Born Ready: Kita Semua Terlahir Siap Investasi

digibank by DBS Perkenalkan Kampanye Born Ready: Kita Semua Terlahir Siap Investasi

Pada 22 Juni 2022, DBS melalui layanannya digibank meluncurkan kampanye layanan personalisasi bagi nasabah. Peluncuran dihadiri oleh Head of Digital Banking PT Bank DBS Indonesia Erline Diani, Head of Digital Banking PT Bank DBS Indonesia Erline Diani, Head of Customer Experience PT Bank DBS Indonesia Nita Octaviani Aji, dan VP Head of Product, Research, and Consulting Services PT Infovesta Utama Edbert Suryajaya. Layanan ini diperkenalkan dengan kampanye Born Ready: Kita Semua Terlahir Siap Investasi.

Background

Hasil riset peningkatan minat masyarakat Indonesia akan investasi di masa pandemi menjadi alasan pembentukan kampanye. “Hasil riset kami menunjukkan bahwa lebih dari 50% nasabah digibank by DBS yang telah berinvestasi masih membutuhkan pendampingan untuk menentukan keputusan finansial yang tepat serta sesuai dengan profil dan kebutuhan mereka. Responden masih menaruh kepercayaan tinggi kepada bank untuk mengelola mayoritas uang mereka, termasuk investasi,” ujar Head of Customer Experience PT Bank DBS Indonesia Nita Octaviani Aji.

digibank by DBS mendapatkan riset dari Data Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), Statistik Pasar Modal Indonesia, April 2022. Tak hanya data tersebut, DBS juga telah melakukan riset terhadap 508 responden untuk perilaku finansial masyarakat yang tertarik untuk investasi. Karena temuan riset tersebut, DBS akhirnya meluncurkan kampanye Born Ready: Kita Semua Terlahir Siap Investasi.

Edbert Suryajaya selaku Head of Product, Research, and Consulting Services PT Infovesta Utama memberikan pandangannya terhadap kampanye Born Ready. “Kami memperhatikan geliat investasi di masyarakat kian meningkat, di mana lebih dari 75% investor di pasar modal Indonesia berada pada usia muda atau produktif. Ini membuktikan bahwa banyak nasabah yang secara finansial siap berinvestasi. Kehadiran kampanye Born Ready kami rasa relevan untuk masyarakat Indonesia saat ini, mengingat mereka membutuhkan sarana serta pendampingan yang tepat untuk menemukan investasi yang menguntungkan dan terpercaya melalui sebuah aplikasi digital.”

Upaya dan Usaha

Head of Digital Banking PT Bank DBS Indonesia Erline Diani mengatakan, “Berupaya menjawab tantangan yang dihadapi oleh nasabah emerging affluent, aplikasi digibank by DBS menghadirkan produk dan layanan yang dipersonalisasi berdasarkan profil dan tujuan investasi nasabah, antara lain: Notifikasi pintar untuk mengecek curated information mengenai tren pasar; digibank advisor untuk berkonsultasi secara online mengenai pilihan produk investasi; dan digital financial tools untuk mempermudah nasabah memilih rangkaian produk investasi dengan scoring reksa dana dan financial-goal calculator dari Infovesta. Ke depannya, dengan personalisasi layanan yang diberikan oleh aplikasi digibank by DBS, nasabah didorong untuk dapat semakin aktif berinvestasi dan lebih percaya diri untuk mencapai tujuan finansial mereka.”

Layanan personalisasi dalam kampanye ini dijadikan sebagai salah satu fitur unggulan dari kapabilitas This is DBS digibanking. Layanan tersebut sendiri adalah layanan perbankan yang intuitif dan pintar untuk memudahkan nasabah bertransaksi dengan aman dan nyaman. Sebagaimana mengikuti prinsip DBS digibank ‘Live more, Bank less’.

Selain pengenalan aplikasi dalam kampanye Born Ready, terdapat pula rangkaian aktivitas berupa melakukan edukasi literasi investasi “Walk the Talk” yang akan diselenggarakan pada 5 kota besar, yaitu Jakarta, Bandung, Medan, Semarang & Surabaya. Informasi kampanye secara lengkap bisa Anda akses melalui Instagram @digibankid dan @dbsbankid, serta go.dbs.com/bornready.

Berinovasi dalam menjalani intelligent way of banking atau penyediaan layanan perbankan terdepan, aplikasi digibank by DBS memungkinkan nasabah untuk melakukan seluruh aktivitas perbankan dari genggaman smartphone. Mulai dari transaksi sehari-hari, investasi, pembayaran tagihan, serta pengajuan kartu kredit dan pinjaman.

DBS telah memberikan layanan terbaik dan terus berinovasi sesuai perkembangan zaman. Bukan hanya dengan kecanggihan fitur, DBS juga memberikan edukasi literasi bagi pengguna. Masyarakat yang sadar akan pentingnya investasi pun diberikan wadah dengan berbagai kelengkapan fitur dan kampanye oleh digibank. Kini, investasi menjadi lebih praktis sehingga Anda tak perlu lagi ragu untuk memulainya.

Langkah DBS

Sebagai grup jasa keuangan di Indonesia, layanan perbankan digital adalah langkah mewujudkan peningkatan arus investasi masyarakat. Melihat pentingnya digitalisasi itu sendiri, DBS menghadirkan aplikasi DBS digibanking yang menjadi kunci kemudahan transaksi perbankan mencakup aktivitas investasi para nasabah. This is DBS digibanking menjadi layanan perbankan intuitif dan pintar untuk memudahkan nasabah bertransaksi dengan aman dan nyaman, sejalan dengan prinsip ‘Live more, Bank less’.

Langkah ini adalah salah satu perwujudan meningkatkan efisiensi transaksi berkaitan dengan bank. Selain itu, DBS telah sekaligus mendukung kebijakan BI dan peningkatan pasar uang lokal. Sebagai bank multinasional, DBS menjadi jajaran depan dalam pengembangan tersebut.

Tentang DBS

DBS adalah salah satu pionir perbankan di Indonesia dan merupakan grup jasa keuangan terkemuka di Asia. Kantor pusat DBS berada di Singapura, serta memiliki tiga sumbu pertumbuhan utama Asia yakni Tiongkok, Asia Tenggara, dan Asia Selatan. DBS kini telah hadir di 18 negara Asia dan menjadi salah satu bank dengan peringkat kredit “AA-” dan “Aa1” tertinggi di dunia.

DBS yang telah memimpin secara global serta dinobatkan sebagai “World’s Best Bank” oleh Euromoney, “Global Bank of the Year” oleh The Banker, dan “Best bank in the World” oleh Global Finance. DBS sendiri menjadi salah satu pemimpin garis depan akan digitalisasi perbankan dan membantu pembentukan teknologi dalam aktivitas perbankan.

DBS berada di garis terdepan dalam memanfaatkan teknologi digital untuk membentuk masa depan perbankan, yang terpilih sebagai “World’s Best Digital Bank” oleh Euromoney dan “Most Innovative in Digital Banking” di dunia oleh The Banker. Selain itu, DBS mendapatkan penghargaan “Safest Bank in Asia” dari Global Finance selama 13 tahun berturut-turut sejak 2009 hingga 2021.

Layanan untuk pelanggan DBS sangat beragam, dari mulai usaha kecil sampai perbankan korporat. Sebagai bank yang lahir dan besar di Asia, DBS memahami kompleksitas menjalankan bisnis di pasar paling dinamis di kawasan ini. Melalui DBS Foundation, DBS menciptakan dampak positif dengan membantu wirausahawan lokal, serta perusahaan yang berfokus pada penyeimbangan keuntungan dengan dampak sosial dan/atau lingkungan.

DBS Foundation juga berkontribusi kepada masyarakat dalam berbagai cara. Salah satunya adalah mempersiapkan orang-orang dengan keterampilan yang mereka butuhkan untuk masa depan dan membangun ketahanan pangan. DBS terus mengembangkan dampak positif bagi para pengguna dan tak lupa akan keterlibatan staf.

Mengapa Harus Investasi?

Melihat data dari Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), minat masyarakat Indonesia terhadap investasi meningkat saat masa pandemi. Pasar modal pada April 2022 menjadi 8,6 juta, jumlah yang meningkat sebesar 3,5 kali dari tahun 2019. Ini menunjukkan bagaimana masyarakat sudah mulai “melek” investasi. Mengapa melakukan investasi akhirnya kini populer? Mengapa berinvestasi penting?

  • Tabungan Saja Tak Cukup

Menabung adalah suatu kebutuhan dan hal yang penting. Namun, tidak bisa memenuhi kebutuhan Anda terutama di masa yang serba mahal, serba meningkat, dan arus inflasi. Orang yang menabung dengan cerdas akan menyadari pentingnya dana darurat yaitu dana yang harus dimiliki seminim-minimnya untuk keperluan kehidupan darurat. Tabungan saja tidak akan cukup untuk memenuhi persoalan ini.

Tabungan juga harus tetap dialokasikan untuk kebutuhan sehari-hari dan beberapa impian Anda. Investasi membuka pergerakan uang di pasar uang sehingga akan efisien dalam meningkatkan nilai tabungan Anda. Banyak manfaat dan benefit dari investasi pasar finansial sehingga pemenuhan kebutuhan bisa terwujud.

  • Pendapatan Bertumbuh

Jika Anda menyimpan uang di bank, Anda dapat menarik uang dengan sistem bunga yang biasanya hanya membayar biaya admin. Proses pertumbuhan keuangan akan memakan waktu lama. Namun, investasi akan mendatangkan keuntungan dalam jangka panjang.

Saat Anda melakukan investasi, pendapatan atau uang yang Anda alokasikan untuk investasi akan bertumbuh. Selain bisa Anda gunakan, hasil tersebut bisa Anda jadikan investasi kembali. Dengan kata lain, uang tersebut akan bertambah, dan hasil penambahannya bisa kembali Anda tumbuhkan. Jika Anda berinvestasi pada saham tertentu, Anda pasti mempertimbangkan keuntungan dan resiko. Dengan perhitungan yang tepat, tentu cara Anda berinvestasi akan terus menghasilkan pertumbuhan.

  • Mempersiapkan Kebutuhan

Salah satu manfaat berinvestasi adalah untuk mempersiapkan modal kebutuhan masa depan seperti kesehatan, pernikahan dan pendidikan anak. Investasi membantu memenuhi peningkatan biaya kebutuhan ini. Anda bisa membuat target tertentu sesuai masa waktu maupun nominal yang hendak Anda capai.

Berkaitan dengan dana darurat, investasi akan memberi kesiapan dana di dalam tabungan Anda yang bahkan ikut bertumbuh. Kebutuhan yang tercukupi bisa memberi ketenangan hidup. Tak hanya kebutuhan jangka panjang, kebutuhan jangka pendek pun bisa Anda tetapkan dan memilih jenis investasi yang sesuai.

  • Menghindari Inflasi

Inflasi selalu terjadi dari waktu ke waktu tanpa bisa dihindari. Kondisi ini mempengaruhi depresiasi mata uang dan membuat nilai uang Anda berkurang. Berinvestasi juga merupakan salah satu cara untuk menghindari dampak inflasi.

Dengan investasi yang baik, Anda bisa mendapatkan lebih banyak pertumbuhan uang. Nilai uang Anda tidak berkurang di tengah gempuran harga kebutuhan yang meningkat. Karena nilai uang tersebut tetap berjalan dan sesuai dengan arus naik turunnya pasar uang.

  • Memajukan Arus Investasi di Indonesia

Indonesia (BI) memiliki visi dalam peningkatan transaksi pasar uang. Bank Indonesia telah berkomitmen merumuskan Blueprint Pengembangan Pasar Uang 2025 (BPPU 2025) sebagai langkah komitmen tinggi. Komitmen ini berorientasi penuh pada upaya pembangunan ekosistem pasar uang di Indonesia yang efisien.

Salah satu inisiatif BI dalam komitmen ini adalah mendorong digitalisasi dan penguatan infrastruktur pasar keuangan. Adanya langkah ini berarti mendorong pengembangan instrumen pasar uang dari berbagai jenis. Selain itu, BI juga memfokuskan pada pengelolaan digitalisasi pada IPK.

Alternatif instrumen dan kanal pembayaran tersebut mencakup bagaimana masyarakat dimudahkan dalam melakukan investasi baik melalui transfer, kartu debet, uang elektronik, aplikasi mobile, internet banking, dan e-commerce. Langkah ini mengharuskan bank di Indonesia untuk siap memberikan akses masyarakat melakukan investasi melalui kanal digital.

Others